Recent post
Archive for 2016
Lup (Kaca Pembesar)
Pembesaran bayangan saat mata tidak berakomodasi

Dengan ketentuan:
= Pembesaran
= Titik dekat (cm)
= Fokus lup (cm)
Mikroskop
Proses pembentukan bayangan pada mikroskop

Karena lensa okuler mikroskop berfungsi seperti lup, pembesaran mikroskop dirumuskan sebagai berikut:
Pembesaran Mikroskop pada saat mata berakomodasi maksimum

Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:

Dengan ketentuan:
= Pembesaran mikroskop
= Pembesaran oleh lensa objektif
= Pembesaran oleh lensa okuler (seperti perbesaran pada lup)
= Titik dekat mata
= Jarak fokus lensa okuler
= jarak bayangan oleh lensa objektif
= jarak benda di depan lensa objektif
= jarak lensa objektif dan lensa okuler
Pembesaran Mikroskop pada saat mata tidak berakomodasi

Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:

Dengan ketentuan:
= Pembesaran mikroskop
= Pembesaran oleh lensa objektif
= Titik dekat mata
= Jarak fokus lensa okuler
= jarak bayangan oleh lensa objektif
= jarak benda di depan lensa objektif
= jarak lensa objektif dan lensa okuler.
Teropong Bintang
Pembesaran Teropong Bintang pada saat mata tidak berakomodasi

Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:

Dengan ketentuan:
= Jarak lensa objektif dan lensa okuler
= Pembesaran teropong bintang
= Jarak fokus lensa objektif
= Jarak fokus lensa okuler
Pembesaran Teropong Bintang pada saat mata berakomodasi maksimum

Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:

Dengan ketentuan:
= Pembesaran teropong bumi
= Jarak fokus lensa objektif
= Jarak fokus lensa okuler
Jarak lensa objektif dan lensa okuler

Dengan ketentuan:
= Jarak lensa objektif dan lensa okuler
= Jarak fokus lensa objektif
= Jarak fokus lensa pembalik
= Jarak fokus lensa okuler
Pemantulan Cahaya
n = 360/α-1
keterangan : n : banyaknya bayangan yang terbentuk
1/So + 1/Si : 1/f
keterangan : So : Jarak benda ke lensa
m = Si/So = hi/ho
keterangan : hi : tinggi bayangan
n = 360/α-1
keterangan : n : banyaknya bayangan yang terbentuk
α : sudut antara dua cerminPembiasan Cahaya
1/So + 1/Si : 1/f
Si : Jarak bayangan ke lensa f : jarak fokus lensaPerbesaran Bayangan oleh Cermin
m = Si/So = hi/ho
keterangan : hi : tinggi bayangan
ho : tinggi benda
Periode dan Frekuensi Getaran
Periode Getaran

Dengan ketentuan:
= Periode (sekon)
= Waktu (sekon)
= Jumlah getaran
Frekuensi Getaran

Dengan ketentuan:
= Frekuensi (Hz)
= Jumlah getaran
= Waktu (sekon)
Periode Getaran

Dengan ketentuan:
= periode getaran (sekon)
= frekuensi(Hz)
Hubungan antara Periode dan Frekuensi Getaran
Besar periode berbanding terbalik dengan frekuensi.= periode (sekon)
= frekuensi (Hz)
Gelombang
Gelombang berjalan
Persamaan gelombang:- a: Amplitudo (m)
- f: Frekuensi (Hz)
: panjang gelombang (m)